Libur Nataru 24 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023, Gunungkidul Targetkan 148.000 Kunjungan Wisata

TRIBUNKALTIMTRAVEL.COM, YOGYAKARTA - Selama liburan Natal 2022 dan Tahun Baru 1 Januari 2023, kurang lebih 9 hari Pemkab Gunungkidul melalui dinas pariwisata menargetkan 140.000 kunjungan.

Saat dihubungi Kompas.com melalui saluran telepon, Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Mohammad Arif Aldian menyatakan bahwa lebih dari 140.000 wisatawan yang berkunjung.

Wisatawan itu diperkirakan akan memadati sejumlah objek wisata andalan di wilayah itu.

Baca juga: Air Laut Pantai Baron Gunungkidul yang Biru dan Bersih Itu, Kini Berubah jadi Coklat, Jangan Kaget

"Target kita untuk libur Nataru 148.305 (kunjungan) wisatawan yang akan berkunjung," kata Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Mohammad Arif Aldian, Kamis (15/12/2022).

Ia menambahkan, pihaknya tidak menyiapkan acara khusus untuk menyambut wisatawan, namun akan ada acara untuk menyambut pengunjung di tempat wisata.

"Tidak ada agenda dari kami, namun ada beberapa destinasi yang menyiapkan event (acara), seperti di Pantai Wediombo dan beberapa desa wisata," kata Arif.

Walau tidak ada banyak hiburan, menurutnya berlibur di Gunungkidul untuk menyongsong akhir tahun bisa dinikmati dengan cara lain, dari berkemah hingga menginap di hotel atau homestay yang ada.

Saat ini sudah banyak hotel atau penginapan dengan kondisi yang baik di kawasan Bumi Handayani ini.

Baca juga: Dikhawatirkan Mengancam Keselamatan, Palang Gapura Selamat Datang Gunungkidul Dicopot

"Berkunjung ke Gunungkidul itu cocok untuk liburan bersama keluarga, bisa belajar sambil menikmati keindahan alam," kata dia.

Arif mengatakan bahwa, dalam menyambut libur Nataru, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk desa wisata dan kelompok sadar wisata.

Selain itu, ada pula layanan kesehatan untuk menyambut para wisatawan.

"Yang paling penting adalah keselamatan dan kenyamanan wisatawan itu yang menjadi prioritas selama libur Nataru," kata Arif.

Untuk keselamatan wisatawan, utamanya di kawasan pantai, pihaknya akan memasang lebih banyak rambu dilarang berenang.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan Sarlinmas Rescue Istimewa yang ada di kawasan pantai.

"Akan diperbanyak rambu larangan berenang. Apalagi saat ini lagi cuaca tidak bisa diperediksi, dan pemasangan rambu ini untuk mengurangi potensi kecelakaan laut," kata dia.

Arif memastikan Gunungkidul siap menyambut wisatawan yang akan liburan. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya, seperti TNI/Polri dan Dinas perhubungan, untuk menyiapkan jalur. Jalur utama untuk wisatawan dan rekayasa lalu lintas

Kepala Bidang Lalu Lintas, Dinas Perhuhubungan Gunungkidul, Bayu Susilo Aji, mengatakan, untuk menyambut Nataru pihaknya sudah menyiapkan beberapa persiapan, termasuk berkoordinasi dengan pihak terkait yakni kepolisian dan Dinas Pariwisata.

Pihaknya juga menyurvei jalur utama maupun ke kawasan wisata.

"Jalur utama (Yogyakarta-Wonosari) kita tetap siapkan dan memasang tembahan petunjuk untuk di jalur utama maupun alternatif," kata Bayu.

Baca juga: Kini Sekali Bayar tak Lagi untuk Belasan Pantai, Gunungkidul Kaji Penataan Retribusi Objek Wisata

Selain itu, perbaikan penerangan jalan umum juga sudah diperbaiki. Terkait rekayasa arus lalu lintas, pihaknya menyerahkan ke pihak kepolisian dan siap memfasilitasi.