Banyak Pelaku Perjalanan Lebih Pilih Naik Bus dan Travel, Simak Alasannya
Alat transportasi menjadi sangat vital ketika hendak bepergian jarak jauh saat liburan. Terutama menuju suatu objek wisata yang ramai pengunjung.
Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIMTRAVEL.COM - Alat transportasi menjadi sangat vital ketika hendak bepergian jarak jauh saat liburan. Terutama menuju suatu objek wisata yang ramai pengunjung.
Ada beberapa pilihan misalnya, pesawat terbang, kereta api, bus dan travel. Data dari platform perjalanan Traveloka menunjukkan minat masyarakat terhadap bus dan travel lebih banyak.
Bagaimana itu bisa terjadi? Simak beberapa alasan dalam ulasan-ulasan berikut ini.
Baca juga: Layanan Bus DAMRI Kupang - Dili Timor Leste Direncanakan Beroperasi November 2022
Menjelang akhir tahun 2022, data dari platform perjalanan Traveloka menunjukkan peningkatan terhadap minat pelaku perjalanan untuk bepergian dengan moda transportasi bus dan travel.
CEO of Transport Traveloka Iko Putera menyampaikan, kenaikan transaksi bus dan travel terjadi seiring dengan meningkatnya pemanfaatan teknologi dan digitalisasi, khususnya di sektor transportasi.
"Memasuki periode akhir tahun 2022, Traveloka melihat adanya peningkatan minat masyarakat untuk bepergian menggunakan moda transportasi bus dan travel," ujar Iko, dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (13/12/2022).
"Khususnya untuk wilayah Jawa dan Sumatera yang meningkat hampir tiga kali lipat jika dibandingkan dengan tahun 2020," imbuhnya.
Baca juga: Jalanan Berkelok dan Menanjak, Bus Besar Sulit Akses Obyek Wisata di Kabupaten Semarang
Lebih lanjut, kata dia, hingga Desember 2022 Traveloka telah bermitra dengan lebih dari 380 operator bus dan travel di Indonesia.
Angka pertumbuhan jumlah mitra Bus & Travel ini telah meningkat lebih dari dua kali lipat sejak produk Bus & Travel diluncurkan empat tahun lalu, tepatnya pada 2018.
Penyebab tingginya minat untuk naik bus Iko menjelaskan bahwa peningkatan minat pelaku perjalanan pada produk Bus & Travel didasari oleh beberapa faktor.
Beberapa faktor tersebut, antara lain titik keberangkatan dan jangkauan destinasi yang lebih dekat dengan masyarakat, harga tiket bus yang lebih terjangkau, serta ragam tipe bus yang semakin bervariasi (luxury bus, sleeper bus, captain seat, single seater).
Selain itu, kata Iko, peningkatan mobilitas pelaku perjalanan di sektor transportasi terus menunjukkan pertumbuhan positif seiring dengan pelonggaran pembatasan dan tingginya minat masyarakat untuk kembali bepergian.
Baca juga: Meluncur dengan Bus dari Jakarta ke Bali, Harga Lebih Murah Dibanding Naik Pesawat
"Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sektor transportasi berhasil tumbuh lebih dari 21 persen pada kuartal II pada 2022 dibandingkan periode yang sama tahun lalu," ujarnya.
Selain itu, ia menambahkan, Kementerian Perhubungan juga mencatat peningkatan yang signifikan pada angkutan bus.
"Jumlah penumpang pada Mei 2022 mencapai 194.890 penumpang atau meningkat sebesar 210,5 persen jika dibandingkan dengan hari biasa pada bulan April sebesar 62.760 penumpang," tutur Iko.
Tren Positif di Luar Pulau Jawa

Peningkatan mobilitas pelaku perjalanan di tingkat nasional juga tercermin melalui data internal Traveloka mengenai tren para pengguna yang bepergian dengan bus.
Tercatat peningkatan pemesanan di rute-rute baru, tidak hanya kota-kota besar di Pulau Jawa dan Sumatera tapi juga di Sulawesi.
Menurutnya, beberapa kota besar, seperti Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Malang, dan Bandung masih menjadi destinasi favorit.
Sementara itu, untuk Pulau Sumatera, Bandar Lampung, Palembang, Medan, Padang, dan Pekanbaru juga menjadi pilihan. "Yang menarik, kami juga melihat tren positif di kota-kota lainnya seperti Makassar, Tana Toraja, dan Mamuju," ujarnya.
Halaman selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Desember 2022, Bandara Soekarno-Hatta Nangkring di Urutan 9 Tersibuk di Dunia |
![]() |
---|
Saat Cuaca Tidak Bersahabat, Sangat Penting untuk Mengetahui Kapan Waktu Terbaik untuk Bepergian |
![]() |
---|
Perkenalkan Destinasi Favorit di Jawa Barat, Super Air Jet Terbang dari Bali dan Medan ke Bandung |
![]() |
---|
5 Bandara di Tanah Air Layani Penerbangan Batik Air ke Taipei di Taiwan |
![]() |
---|
Wujudkan Komitmen Konektivitas Nusantara, Citilink Layani Rute Denpasar-Tambolaka PP, Ini Jadwalnya |
![]() |
---|