Rombongan Siswa Terharu Pertama Kali Menyantap Ayam KFC, Berikut Kisahnya

TRIBUNKALTIMTRAVEL.COM - Sebuah video mendadak menjadi viral di media sosial.

Video tersebut merekam sekelompok siswa SD yang terlihat senang mendatangi KFC.

Video yang viral di media sosial Malaysia ini diunggah oleh sang guru bernama Ismaniza Fahida Ismail (30).

Baca juga: Spanyol Kembali Ubah Syarat Masuk, Tunjukkan Hasil Antigen 24 Jam Sebelum Keberangkatan

Ia berinisiatif mengajak siswanya untuk makan di KFC karena mereka sanggup menyelesaikan tugas yang diberikan.

“Awalnya saya ingin menarik minat anak-anak agar mereka lebih rajin bersekolah dan mengerjakan tugas sekolah. Mereka sepertinya kurang minat mengerjakan tugas, jadi saya berjanji siapa pun yang bisa mengerjakan, nanti saya akan membelikan apa yang dimau."

"Lalu saya bertanya kepada mereka, ternyata 90 persen dari mereka menjawab KFC. Dari situ saya mulai bertanya kenapa mereka ingin makan di KFC?"

"98 persen siswa mengatakan mereka tidak pernah makan ayam goreng, apalagi pergi ke KFC, mereka bosan makan di warung dekat rumah," kata Fahida, dilansir TribunSolo.com dari mStar Online, Kamis (3/2/2022).

Jawaban polos para siswa itu menyentuh hati Fahida.

Hal itu sekaligus mengingatkan dia akan memori masa kecilnya dahulu.

Baca juga: Aksi Barongsai di Salah Satu Mal Bandung Picu Kerumunan, Pengelola Mall Berikan Penjelasan

“Ketika mereka mengatakan tidak pernah makan ayam goreng KFC, hati saya bergetar. Saya ingat cerita saya ketika masih kecil seperti mereka, saya hanya bisa makan dari kebaikan orang. Saya juga baru tahu KFC ketika berusia 18 tahun.

“Sebagai guru saya tahu latar belakang mereka, ada yang bapaknya sudah meninggal, cerai, ada anak yatim, jadi dari situ mereka pasti merasa kebahagiaannya kurang, makanya saya bertekad mengajak mereka makan di KFC,” ungkap Fahida.

Baca juga: Ramen Berkuah Matcha Tersedia di Restoran Jepang Ini, Buka Pukul 11 Pagi

Betapa terharunya Fahida ketika melihat siswanya begitu senang diajak makan di KFC.

"Sampai KFC, mereka melompat-lompat untuk bersenang-senang, ada yang sampai berjabat tangan, mereka senang.

Baca juga: Pegelola Candi Borobudur Larang Wisatawan Naik ke Bagian Atas, Berikut Penjelasannya

"Yang paling menyedihkan adalah ketika mereka bersemangat melihat saus yang keluar dari pompa, mereka sampau terkejut, lalu mereka bertanya mengapa tidak memasukkannya ke dalam botol saus, hal itu wajar karena mereka memang tidak pernah pernah ke KFC,” ujar sang guru.

Yang lebih membanggakan lagi adalah sikap murid-muridnya yang tidak segan-segan membagi rezeki dan kebahagiaannya dengan orang lain.

“Saya merasa sangat bangga ketika mereka mengatakan ingin membungkus pulang untuk keluarga di rumah, dari sini kita tahu sikap para siswa ini.

"Saya sengaja membeli kombo besar untuk semua siswa karena saya tahu ada orang yang kesulitan untuk makan enak, mereka tidak sabar untuk mengajak orang rumah mencicipi KFC," katanya.

Sayangnya, meskipun aksinya itu viral, guru tiga anak ini juga tak luput dari kritik.

Yakni kenapa harus membawa banyak siswa ke KFC di tengah pandemi, alih-alih membungkus untuk dimakan di sekolah.

Namun, Fahida memiliki pandangan lain.

"Mereka belum pernah makan di KFC, itu impian mereka, bagi orang awam mungkin menganggapnya sepele, tapi bagi mereka KFC itu sesuatu yang mahal dan sulit diraih, orang tua mereka akan bilang lebih baik uangnya dibelikan beras daripada KFC," ujarnya.

Menurut Fahida Ismaniza, keinginannya untuk mewujudkan impian muridnya ini sudah lama ia simpan.

Dia menganggap ini adalah bentuk sedekah karena ia mendapat rezeki selain sebagai guru, juga karena bisnis kosmetik yang dijalaninya sukses.

Baca juga: Pegelola Candi Borobudur Larang Wisatawan Naik ke Bagian Atas, Berikut Penjelasannya

“Saya sudah lama ingin membantu siswa saya tapi saya tidak memiliki banyak uang sebelumnya. Alhamdulillah, lewat hasil bisnis, impian saya untuk membuat siswa saya bahagia telah tercapai,” katanya.

Sementara itu, suami Ismaniza, Mohd Rozaini Khazali, menyebut sang istri memang sudah mengidam-idamkan mentraktir siswa.

Baca juga: Thailand Kembali Buka Kran Wisatawan Asing, Wajib Tes Covid-19 Tiga Kali

Ia juga mendukung aksi sang istri membawa para siswa makan di KFC.

“Dia memang benar-benar ramah, suka membantu orang kadang-kadang sampai gajinya habis.

“Kalau ada yang mau bilang dia mengambil kesempatan, itu tergantung sudut pandang masing-masing orang.

"Bahkan di masa-masa sulit, dia sangat suka melakukan hal-hal seperti ini, jika dia seperti tidak mau berhenti, dia merasa harus berbuat lebih banyak untuk orang lain," tutup suami Fahidah.